Navigation


RSS : Articles / Comments


How to : Memilih dan Membeli Emas

9:45:00 AM, Posted by tips trik aku,

Emas merupakan logam mulia yang paling banyak dicari orang. Selain untuk perhiasan, emas juga banyak disimpan untuk investasi (sebab emas tahan inflasi). Nah, kalau kamu mau beli emas, Tanya diri kamu dulu, untuk apa beli emas? Apakah untuk dipakai sebagai perhiasan atau untuk investasi (disimpan dalam jangka waktu lama).Setelah ada keputusan, baru ikuti petunjuk berikut:

Lihat Kurs Harga Emas
Sebelum membeli emas sebaiknya lihat dulu patokan harga emas hari ini di surat kabar atau di website pegadaian (pegadaian.co.id) atau di logam mulia (logammulia.com) tiap hari kerja (senin – jum’at). Kalau beli emasnya hari sabtu – minggu ya dapatnya harga hari jum’at sore.

Perhatikan Waktu Membeli
Kalau kamu mau beli emas perhiasan, saat transaksi perhatikan detail emasnya bagus atau ada cacat.Kalau beli perhiasan yang ada permatanya perhatikan permata jangan sampai cuil, karena waktu dijual akan berpengaruh kepada harga.Kalau beli kalung atau gelang pilih yang menggunakan kunci buatan mesin atau yang seperti huruf ‘S’, atau kunci yang disebut toggle. Sedang kunci buatan tangan biasanya bentuknya pencet-pencetan terkadang menjadi lemah kalau sudah umur tentu tidak bagus. Yang terpenting belilah yang bersih sekali. Maksudnya emas terkadang ada warna hijau pada pori-pori tertentu. Toko sering bilang: “Ini biasa”. Tidak, ini emas belum dicuci dengan benar. Ini masih ada sisa obat yang bisa menyebabkan alergi kulit. Biasanya menyebabkan gatal-gatal kalau bereaksi dengan kulit.

Tanya Kemurnian Perhiasan Anda
Menurut Standar Internasional, emas 24 karat adalah emas murni (99.99%), 22 karat adalah 91,7% emas dicampur bahan lain 8.3% (biasanya perak), 20 karat adalah 83,3% emas, 18 karat adalah 75% emas, 16 karat adalah 66,6% emas, 14 karat adalah 58,5% emas, 9 karat 37,5% emas.Tapi, karena kita tinggal di Indonesia, maka dapatnya standar toko emas di Indonesia (biasanya di pasar tradisional), contohnya di pasar Palmerah, emas 24 karat adalah 90% emas murni, 23 karat adalah 70% emas, emas 22 karat adalah 40% emas, sisanya gak usah masuk hitungan, itu mah emas-masan : ). Sekarang udah lihat kan bedanya jauh banget. Sistem jual beli emas di pasaran kita memang memprihatinkan, karena tanpa sistem dan standar yang menjamin konsistensi harga, berat dan kadarnya.Bagaimana dengan emas putih? Emas putih adalah emas murni dicampur logam lain, kadarnya berbeda-beda, biasanya hingga 70%. Ada juga yang bilang emas putih itu platinum, tapi karena harga platinum mahal banget, maka di Indonesia jarang sekali yang jual.Kalau untuk investasi beli aja emas batangan atau koin emas yang berstandar internasional plus sertifikatnya. Mau tahu belinya dimana? Emas batangan dengan kadar 99,99% bersertifikat sekarang udah bisa dibeli di Pegadaian, mulai berat 5 gram sampai 100 gram, di tempat pembuatannya (PT. Logam Mulia, di daerah Rawamangun) juga bisa beli emas batangan dan koin emas, alamatnya lihat di websitenya. Khusus Koin Dinar Emas (koin emas dengan kadar 22 karat alias 91,7% bersertifikat PT. Logam Mulia) sudah banyak yang jual, lihat alamat agennya di wakalanusantara.com atau geraidinar.com.



Kenapa emas harus ada surat atau nota pembelian yang lama kalau jual lagi?
Tidak semua toko emas ahli menentukan kadar. Biasanya hanya bos dan pegawai kepercayaan yang bisa dan sebatas pengamatan bahwa ini emas asli. Untuk tahu kadar benar makan waktu dan teknologi. Ini pengetahuan sulit. Jadi akan sangat membantu pembeli dan penjual kalau menjual emas mesti ada surat karena di sana tertera kadar. Sebagai saran, di mana beli jualah di sana. Akan sedikit percakapan yang terjadi.


Berapa nilai emas kamu saat dijual?
Pegadaian : Karena menggunakan system gadai, maka emas kamu hanya dinilai hingga 90% dari kurs beli pegadaian saat itu.
Toko Emas : Biasanya dipotong Rp.5000/gram dari harga beli. Kalau emas putih potongannya Rp.25.000/gram dari harga beli.
PT. Logam Mulia : Lihat aja kurs beli hari itu di websitenya Logam Mulia.
Gerai Dinar dan agennya: Lihat kurs beli hari itu. Ada kurs Emas dan Dinar.
Wakalanusantara dan perwakilannya: dipotong 4% dari harga Dinar hari itu.Nah, gimana Mas, Mbak? Jadi beli emasnya?

By: Idrus ngetips.blogspot.com

baca juga :